#menu { background: #333; float: left; list-style: none; margin: 0; padding: 0; width: 100%; } #menu li { float: left; font: 67.5% "Lucida Sans Unicode", "Bitstream Vera Sans", "Trebuchet Unicode MS", "Lucida Grande", Verdana, Helvetica, sans-serif; margin: 0; padding: 0; } #menu a { background: #333 url("http://i47.tinypic.com/n1bj0j.jpg") bottom right no-repeat; color: #ccc; display: block; float: left; margin: 0; padding: 8px 12px; text-decoration: none; } #menu a:hover { background: #2580a2 url("http://i49.tinypic.com/2vjbz4g.jpg") bottom center no-repeat; color: #fff; padding-bottom: 8px;

Selasa, 14 Agustus 2012

Polres Akan Menindak Tegas Oknum Penyebar Isu

“ Warga Balaesang Tanjung Resah Terhadap Isu Penangkapan Polisi ”
NUANSA POS- Donggala- Kepolisian Resort ( Polres ) Kabupaten Donggala, akan memberikan tindakan tegas terhadap oknum-oknum tertentu yang menyebarkan isu penangkapan terhadap masyarakat di kecamatan Balaesang Tanjung.

Wakapolres Donggala, Komisaris Polisi P. Sembiring, kepada Nuansa Pos baru – baru ini mengatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan soal oknum penyebar isu ditengah masyarakat kecamatan Balaesang Tanjung.

Dikatakannya, pihak Polres Donggala telah menerima informasi tentang adanya oknum-oknum tertentu yang berkeliaran menyebarkan isu yang meresahkan masyarakat di kecamatan Balaesang Tanjung.

Minggu, 12 Agustus 2012

Unjuk Rasa di Mapolres Kampar Ricuh

Kericuhan mewarnai unjuk rasa ratusan warga Sinama Nenek, Kabupaten Kampar, Riau, Jum'at (10/8). Massa menuntut pembebasan tiga warga yang ditangkap polisi karena mencuri buah sawit milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) V.

Unjuk rasa yang didominasi para ibu di depan Kantor Kepolisian Resor Kampar itu awalnya berlangsung tertib. Namun, tiba-tiba berubah menjadi ricuh, ketika seorang ibu histeris dan berteriak kepada polisi agar tiga warga tersebut dibebaskan.