#menu { background: #333; float: left; list-style: none; margin: 0; padding: 0; width: 100%; } #menu li { float: left; font: 67.5% "Lucida Sans Unicode", "Bitstream Vera Sans", "Trebuchet Unicode MS", "Lucida Grande", Verdana, Helvetica, sans-serif; margin: 0; padding: 0; } #menu a { background: #333 url("http://i47.tinypic.com/n1bj0j.jpg") bottom right no-repeat; color: #ccc; display: block; float: left; margin: 0; padding: 8px 12px; text-decoration: none; } #menu a:hover { background: #2580a2 url("http://i49.tinypic.com/2vjbz4g.jpg") bottom center no-repeat; color: #fff; padding-bottom: 8px;

Kamis, 09 Juni 2016

Kronologis Pendaki Asal Swiss Hilang di Gunung Semeru



Tribunnews - Lionel Du Creaux (26), warga negara Swiss yang dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Semeru, tercatat sebagai pendaki ilegal. ia tak mengurus izin saat menaiki gunung tertinggi di Pulau Jawa itu. Lionel dilaporkan hilang oleh rekannya, Alice Guignard, warga negara Prancis pada Selasa (7/6/2016) sore. Mereka bersama-sama mendaki Semeru pada Jumat (3/6/2016) pukul 07.00 WIB dari jalur pendakian Ranupani. 

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, John Kennedie, mengatakan saat di Ranupani dua orang tadi langsung ke lokasi pendakian. Mereka tidak mengurus pemberitahuan atau melapor ke pos. "Tanpa register atau tiket," kata John saat dihubungi SURYA.co.id, Kamis (9/6/2016). Lionel Du Creaux dan Alice Guignard menurut cerita yang diterima John, berpisah di daerah Watu Gede.


Rabu, 10 Februari 2016