IUP EKPLORASI PERTAMBANGAN Longky Belum Tahu

Sumber berita: media Alkhairaat Online

Senin, 15 Maret 2010,

Terkait dengan pengajuan izin penggunaan kawasan hutan, untuk Izin Usaha Pertambangan (IUP) ekplorasi pertambangan oleh dua perusahaan asal  Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, Bupati Parigi Moutong, Longky Djanggola, akhir pekan lalu kepada media ini mengaku belum mengetahui soal tersebut. “soal itu saya belum tahu,” katanya singkat.

Seperti diwartakan sebelumnya, kedua perusahaan asal Kota Balikpapan yang mengajukan IUP ekplorasi pertambangan, masing-masing adalah PT Bumi Pertiwi Makmur (BPM) dengan PT Abdi Negara Buana Raya (ANBR).

PT BPM mengajukan izin IUP untuk ekplorasi berdasarkan SK Bupati Parigi Moutong nomor 540/0216/DESDM/08/01/2010, terbagi dalam dua wilayah, masing-masing untuk Areal Penggunaan Lain (APL) seluas 5.663 hektar, sedangkan dan Areal Non Produktif (ANP) seluas 17,386 hektar, sehingga total kawasan yang diinginkan adalah 23,030 hektar, yang terletak di Kecamatan Sausu dan Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong.

Sementara PT ANBR juga mengajukan surat IUP untuk ekplorasi di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, yang terletak di Kecamatan Toribulu, dengan total lahan seluas  5,096 hektar, yang terbagi untuk APL seluas 4,806 hektar, dan ANP seluas 280,7 hektar. “Yang jelas, selama semuanya sesuai dengan aturan, kita akan terima,” tambah longky. (JOKO)