#menu { background: #333; float: left; list-style: none; margin: 0; padding: 0; width: 100%; } #menu li { float: left; font: 67.5% "Lucida Sans Unicode", "Bitstream Vera Sans", "Trebuchet Unicode MS", "Lucida Grande", Verdana, Helvetica, sans-serif; margin: 0; padding: 0; } #menu a { background: #333 url("http://i47.tinypic.com/n1bj0j.jpg") bottom right no-repeat; color: #ccc; display: block; float: left; margin: 0; padding: 8px 12px; text-decoration: none; } #menu a:hover { background: #2580a2 url("http://i49.tinypic.com/2vjbz4g.jpg") bottom center no-repeat; color: #fff; padding-bottom: 8px;

Selasa, 21 Agustus 2012

Warga di lokasi bentrok Sigi mulai mengungsi

Sejumlah warga di Desa Binangga, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, yang terlibat bentrok antarwarga, Selasa sore, mulai mengungsi ke tempat yang aman.

Bestari, warga Desa Binangga, yang ditemui di Mapolsek Marawola, mengatakan para pengungsi itu sebagian besar wanita dan anak-anak yang merasa ketakutan.

Mereka mengungsi di Kelurahan Pengawu, Kota Palu, sekitar lima kilometer dari Desa Binangga.

"Mereka tinggal bersama sanak saudaranya dengan bekal seadanya," kata Bestari.
Bestari mengatakan, saat ini pihaknya telah meminta bantuan kepada aparat TNI dan Polri untuk bersiaga di sekitar Desa Binangga karena warga desa tetangga sudah bersiap menyerang.

Sementara itu, sejumlah warga lainnya terlihat berada di luar rumah karena takut akan diserang.

"Lebih baik di luar rumah dari pada terjadi yang tidak-tidak," kata Umi, seorang warga Desa Binangga.

Penyerangan itu dipicu oleh sejumlah pemuda mabuk asal Desa Padende yang menghadang warga Binangga yang selanjutnya memicu bentrokan antarwarga pada Senin dini hari (20/8).

Warga terlibat bentrok mempersenjatai diri dengan parang, senapan angin, bom molotov, panah, ketapel dan senjata api rakitan.

Bentrok akhirnya meluas dan telah mengakibatkan seorang warga tewas serta lima rumah rusak terbakar.

Tawuran antarwarga saat ini meluas dan melibatkan sejumlah desa di Kecamatan Marawola.

Hingga saat ini sekitar 400 pasukan TNI dan Polri masih bersiaga di sekitar lokasi bentrok.
(R026/B012)

Editor: Ruslan Burhani
www.antaratv.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar