Dua Korban Penembakan Polisi di Sigi Masih Dirawat Intensif

METRONEWS.com - Dua warga Desa Kotarindau Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, yang menjadi korban penembakan Brigadir Kepala (Bripka) Supriyantomasih dirawat intensif di rumah sakit Bhayangkara Polda Sulawesi Tengah.

Salah satunya menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru, Jumat (4/1). Keduanya terkena tembakan polisi pada Selasa 1 Januari 2013
lalu.

Kedua korban penembakan ini bernama Fadel dan Iwan. Fadel terkena tembakan di bagian selangkangan tembus ke pantat dan lengan kiri. Sedangkan Iwan terkena tembakan di paha kiri, keduanya masih menjalani perawatan intensif di paviliun berlian rumah sakit Bhayangkara Palu. Fadel menjalani operasi pengangkatan proyektil Jumat.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Sulteng, AKBP. Soemarno kasus penembakan yang dilakukan oleh anggota Polres Donggala tersebut sudah ditangani bidang propam polda sulteng dan Provost Polres donggala.

Kedua warga ini tertembak peluru polisi saat seorang anggota Polres donggala sedang melintas di Desa Kotarindau Selasa pada Selasa (1/1) subuh.

Saat itu, warga sedang berkumpul karena hendak menunggu kedatangan jenazah seorang warga yang tewas akibat kecelakaan lalulintas. Secara tiba-tiba Bripka supriyanto melintas dengan menggunakan sepeda motor. Warga sempat menegur agar mengurangi kecepatan sepeda motornya. Sempat terjadi adu mulut sampai akhirnya supriyanto mengeluarkan tembakan beberapa kali dan mengenai dua orang. (HF/OL-3)