Awam Green, Palu, Sulawesi Tengah
Oleh : Deni Prianto**
Tina I Kosi ( Foto : Deni Prianto 2012 ) |
Hari masih pagi, matahari baru
menampakkan dirinya sebagian, tapi kehidupan orang Tompu sudah menggeliat sejak
tadi subuh, seorang nenek berusia sekitaran 80-an tahun nampak sudah
mempersiapkan seikat padi untuk ditumbuk, Tina i Kosi demikianlah panggilan
beliau sehari-hari, beliau mulai membersihkan lesung dan alu dan mulailah
kegiatan nombayu atau menumbuk padi dilakukan, seikat padi tadi mulai
dimasukkan dilesung dan kemudian mulai ditumbuk secara berirama dan teratur,
menggambarkan keteraturan kehidupan yang ada di Ngata Tompu, kadang-kadang
ayunan pombayu (alu) itu terlihat cepat, kadang lambat sesuai dengan
kebutuhan tenaga untuk merubah padi itu menjadi beras, setelah beberapa saat,
nenek itu menghentikan kegiatan nombayunya, dan mengumpulkan padi yang sudah
ditumbuk tadi ke dalam tapis, dan kemudian mulai menapis, untuk mengeluarkan
kulit-kulit padi yang sudah terpisah dengan beras, kemudian mulai lagi dengan
menumbuk padi tadi, nama padi itu adalah Saralonja.